Syukuran Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Tapsel Dihadiri Tokoh Nasional, Gus Irawan Minta Dukungan
TAPSEL, Gemantara News
Syukuran pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) periode 2025-2030, Gus Irawan Pasaribu dan Jafar Syahbuddin Ritonga, berlangsung meriah di Djakarta Restaurant, Dharmawangsa, Jakarta, pada Kamis (20/2/2025). Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh nasional dari berbagai bidang.
Gus Irawan mengucapkan terima kasih atas kehadiran para undangan, termasuk Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, Abdul Kadir Karding, serta sejumlah anggota DPR RI, seperti Ketua Komisi VII Shaleh Partaonan Daulay dan Ketua Komisi VIII Marwan Dasopang. Hadir pula Wakil Ketua Komisi XIII Sugiat Santoso, anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra Mhd. Husni, Mulan Jameela, dan Sabam Rajagukguk, serta Sihar Sitorus dari Fraksi PDIP. Dari jajaran DPP Partai Gerindra, tampak hadir Widjono Harjanto dan Edhy Prabowo.
Selain itu, sejumlah pejabat dan tokoh turut hadir, di antaranya Anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK RI) Daniel Lumbantobing, Staf Khusus Jaksa Agung RI Barita Simanjuntak, Wakil Ketua Komisi Kejaksaan RI Babul Khoir Harahap, Kepala Biro Perencanaan Kejaksaan RI Tiyas Widiarto, Komisaris Utama PT Inalum Musa Bangun, serta Direktur Utama Bank Sumut Babay Parid Wazdi.
Dalam acara tersebut, hadir pula mantan Bupati Tapsel periode 2005-2010 Ongku P. Hasibuan dan mantan Bupati dua periode (2010-2015 dan 2016-2021) Syahrul M. Pasaribu. Dari keluarga besar Gus Irawan, tampak Bomer Pasaribu, Lisliwaty Pasaribu, dan Jon Sujani Pasaribu.
Dalam sambutannya, Gus Irawan menegaskan bahwa sesuai arahan Presiden RI Prabowo Subianto saat pelantikan kepala daerah di Istana Negara, seorang kepala daerah harus menjadi pelayan rakyat dan mengutamakan kepentingan masyarakat. Namun, ia mengakui bahwa kondisi keuangan negara saat ini mengalami efisiensi, yang berdampak pada pemotongan transfer anggaran ke daerah.
Tapanuli Selatan mengalami pemotongan anggaran sebesar Rp113 miliar lebih, yang sebagian besar adalah anggaran pembangunan fisik, terutama di bidang ke-PU-an. Ini tentu berdampak pada percepatan pembangunan yang telah direncanakan,” ungkap Gus Irawan.
Meski menghadapi tantangan ini, ia tetap optimistis dengan visi “Tapsel Kembali Bangkit.” Namun, ia meminta dukungan kepada Ketua Komisi VII, Ketua Komisi VIII, Wakil Ketua Komisi XIII, serta anggota DPR RI lainnya agar dapat mengalokasikan program-program pemerintah pusat ke Tapsel.
Ketua Komisi VII Shaleh Partaonan Daulay dari Fraksi PAN dan Ketua Komisi VIII Marwan Dasopang dari Fraksi PKB mengakui bahwa kondisi keuangan negara memang sedang mengalami efisiensi, termasuk di sektor legislatif. Kendati demikian, mereka berjanji akan tetap memperhatikan Tapsel, mengingat kabupaten ini merupakan bagian dari Daerah Pemilihan (Dapil) mereka, Sumut II.
“Bupati Tapsel ini adalah sahabat kami. Saya, beliau, Pak Marwan, dan Pak Sihar sudah dua periode bersama di DPR RI. Pemilu kemarin kami kembali terpilih, tetapi beliau memilih pulang dan mengabdi untuk Tapsel. Kini, beliau digantikan oleh Pak Sabam Rajagukguk,” ujar Shaleh.
Karena itu, ia menegaskan bahwa tidak ada alasan untuk tidak membantu Gus Irawan dalam memimpin Tapsel. “Kami akan berupaya memperjuangkan alokasi program pusat untuk
Tapsel, terutama di tengah dinamika keuangan negara saat ini. Kami yakin beliau mampu mewujudkan visi ‘Tapsel Kembali Bangkit,’ sebagaimana dulu beliau berhasil mengangkat Bank Sumut dari kondisi kritis menjadi salah satu bank terbaik di Indonesia,” tambahnya.
Selain tokoh politik dan pejabat negara, acara syukuran ini juga dihadiri oleh Letjen TNI (Purn) Lilik A.S, mantan Pangdam Bukit Barisan dan Pangdam Jaya serta mantan Sekjen Departemen Pertahanan RI. Turut hadir pula anggota Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sophia Isabella, serta sejumlah pimpinan DPRD dari berbagai daerah, termasuk Syamsul Qamar (Fraksi Golkar DPRD Sumut), Basith Dalimunthe, Rocky Gultom, dan Irmansyah Siregar dari DPRD Tapsel, serta Ketua DPRD Deli Serdang Zakky Shahri.
Dukungan dari berbagai kalangan ini menunjukkan besarnya harapan terhadap kepemimpinan Gus Irawan dan Jafar Syahbuddin dalam membawa Tapanuli Selatan ke arah yang lebih maju, meskipun menghadapi tantangan anggaran yang cukup besar.( Biro Tapsel)