Musyawarah Desa Gunamekar Bahas Perencanaan RKPDES Tahun 2025, Tentukan Prioritas Pembangunan
GARUT.Gemantara News
Desa Gunamekar, Kecamatan Bungbulang, Kabupaten Garut, sukses menggelar Musyawarah Desa untuk membahas Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDES) tahun 2025. Acara ini berlangsung penuh antusiasme dengan kehadiran warga yang melebihi jumlah undangan, menunjukkan besarnya kepedulian masyarakat terhadap pembangunan desanya. (Selasa, 17 September 2024)
Musyawarah Desa yang diadakan di Balai Desa Gunamekar ini dihadiri oleh Kepala Desa Gunamekar, Evie Eryani, S.H., Sekretaris Desa Ade Ruswandi, Camat Bungbulang Benni Yandiana, S.Sos., M.Si., serta perwakilan dari Polsek Bungbulang, Danramil, Satpol PP, dan berbagai unsur masyarakat seperti RT, RW, LPM, BPD, MUI, PKK, Karang Taruna, pendamping desa, dan perangkat desa lainnya.
Camat Bungbulang, Benni Yandiana, S.Sos., M.Si., dalam sambutannya menyampaikan bahwa sejak bulan Juli hingga akhir September telah dilakukan berbagai proses perencanaan dan penyesuaian program-program pembangunan. Mulai dari pengumpulan data, musyawarah tingkat desa, hingga penyusunan RKPDES yang disesuaikan dengan prioritas kebutuhan masyarakat.
“Tentu selama proses tersebut banyak tantangan yang kita hadapi, mulai dari penyesuaian jadwal hingga menyeimbangkan berbagai program. Namun, dengan kerja sama dan komitmen kuat dari semua pihak, kita optimis pembangunan desa yang direncanakan untuk tahun 2025 dapat berjalan sesuai harapan,” ujar Benni.
Sebagaimana diketahui, Pemerintah Kabupaten Garut menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam pembangunan desa. Oleh karena itu, Pemerintah Kecamatan Bungbulang terus mendorong desa-desa di wilayahnya untuk melaksanakan musyawarah desa yang inklusif dan transparan, seperti yang dilakukan di Desa Gunamekar.
Sekretaris Desa, Ade Ruswandi, mewakili Kepala Desa Gunamekar, Evie Eryani, S.H., menyampaikan bahwa RKPDES tahun 2025 mendukung pembangunan desa yang berkelanjutan. Program-program yang disusun mengacu pada Rencana Kerja Jangka Menengah Desa (RKJMD), dengan fokus utama pada kebutuhan pembangunan yang mendesak. Meski demikian, Ade menekankan bahwa RKPDES tetap fleksibel dan siap menyesuaikan jika ada program-program yang dianggap urgent.
“Kami berharap seluruh elemen masyarakat dapat terus mendukung pelaksanaan RKPDES tahun 2025 agar seluruh program pembangunan bisa terealisasi dengan baik dan sesuai rencana,” ujar Ade.
Ade juga menekankan pentingnya dukungan penuh dari berbagai pihak untuk memastikan kesuksesan pelaksanaan pembangunan desa yang konsisten dengan perencanaan yang telah disusun.
Camat Bungbulang, Benni Yandiana, S.Sos., M.Si., memberikan apresiasi kepada Kepala Desa Gunamekar atas komitmennya dalam membangun desa. Ia berharap agar pemerintah desa dan masyarakat dapat terus bersinergi untuk mewujudkan pembangunan yang lebih baik di masa mendatang.
“Kehadiran seluruh elemen masyarakat dalam musyawarah ini menunjukkan semangat gotong royong yang kuat. Ini adalah modal penting bagi keberhasilan program-program pembangunan di desa,” ujar Benni.
Dengan digelarnya musyawarah desa ini, harapannya pembangunan di Desa Gunamekar dapat berjalan sesuai dengan RKPDES yang telah dirumuskan. Berbagai program prioritas, baik yang bersifat fisik maupun non-fisik, diharapkan mampu memberikan dampak nyata dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta mewujudkan desa yang lebih maju dan mandiri.
Acara musyawarah diakhiri dengan diskusi yang melibatkan semua peserta. Berbagai masukan dan aspirasi dari warga diterima oleh pemerintah desa sebagai bahan pertimbangan untuk penyempurnaan RKPDES tahun 2025. Dukungan penuh dari masyarakat menjadi kunci keberhasilan pelaksanaan program-program pembangunan yang telah direncanakan untuk tahun mendatang.
Selain itu, dalam musyawarah tersebut juga dibahas kegiatan sosialisasi pencegahan dan penanganan stunting serta pengelolaan sampah dan limbah rumah tangga. Pemerintah Desa Gunamekar, bersama tenaga kesehatan setempat, menekankan pentingnya upaya kolektif dalam mengatasi stunting, yakni kondisi gagal tumbuh pada anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang.
Tak ketinggalan, penyuluhan tentang bahaya narkoba yang dipimpin oleh tim dari Polsek Bungbulang mendapat perhatian serius dari peserta musyawarah. Penyuluhan ini bertujuan memberikan penjelasan mengenai dampak buruk narkoba bagi individu dan keluarga, serta meningkatkan kewaspadaan warga terhadap peredaran narkoba di wilayah pedesaan.
Acara musyawarah ini berjalan lancar dan diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pembangunan Desa Gunamekar di masa mendatang. (Hendi Heryana)